percakapan...
apa kata daun yang ditiupkan angin kepadamu ?
dia merindukan...leluasa..
seiring perih melepaskan diri dari sang kayu..
apa kata
ranting yang gering padamu?
hidupnya
hampa tanpa daun daun di sekelilingnya
akan ada pucuk pucuk hijau yang bersemi...selalu..
sedang daun kan layu,
merapuh menjadi serpihan yang segera ia lupa
biarkan jasadku menjadi bakal bakal baru penumbuh cinta
yang kekal di setiap aliran waktu..
*seringnya kekuatan bersemayam dalam keluasan mendengar,
menerima...
di masa kelam menjelang dan tersisa dua bayang bayang
Tidak ada komentar:
Posting Komentar