Tiba tiba ada
dandelion tumbuh di sudut kamarku,
Entah mulai kapan
ia bersemi, kini batangnya kokoh sekali menopang kelembutan..
Anginlah yang
dengan malu malu meniupkan benihnya dan membawanya ke sudut kamar ini..
Dandelionku, kini
aku mampu menyebutnya demikian..
Tak ada air yang
menyuburkanmu, tak ada pula unsur hara yang terserap untuk kehidupanmu..
Tapi kenapa kau
tetap tegak saja bertahan di sudut kamarku?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar